KabarMu – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Geluran kembali menunjukkan komitmennya dalam membina administrasi dan semangat kader persyarikatan. Pada Ahad, 20 Juli 2025, sebanyak 16 warga Muhammadiyah secara resmi menerima Kartu Tanda Anggota Muhammadiyah (KTAM) dalam kegiatan penyerahan kolektif Batch II yang digelar di Masjid Al-Dakwah Geluran, sesaat sebelum pelaksanaan kajian rutin Ahad subuh.
Program ini merupakan lanjutan dari pembuatan KTAM Massal Batch I yang telah dilaksanakan pada tahun 2024. PRM Geluran sebagai bagian dari PCM Sepanjang, Kabupaten Sidoarjo, terus mendorong penguatan identitas anggota melalui KTAM sebagai tanda tertib administrasi sekaligus komitmen ideologis dalam perjuangan dakwah Muhammadiyah.
Dalam kesempatan tersebut, hadir dan memberikan pesan Ustadz Dr. Badarman, M.A., selaku Wakil Ketua PCM Sepanjang yang juga merupakan tokoh sesepuh di PRM Geluran. Beliau menyampaikan pentingnya pemaknaan dari kepemilikan KTAM yang bukan sekadar simbol keanggotaan, melainkan juga bentuk tanggung jawab.

“Memegang KTAM (NBM) berarti juga siap untuk menjalankan dua hal utama. Pertama, menjaga Muhammadiyah dengan mengikuti keputusan yang tertuang dalam Dokumen Persyarikatan Muhammadiyah. Kedua, bersedia untuk bersama-sama menguatkan ranting melalui iuran sukarela minimal Rp10.000 per bulan, sebagai wujud mendukung gerak dan langkah dakwah Persyarikatan Muhammadiyah di Ranting.” pesan Ustadz Badarman.
Sementara itu, Ketua PRM Geluran, Bapak Ferdyan Afandi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas partisipasi para anggota dalam program KTAM ini, sekaligus harapan agar proses kaderisasi dan konsolidasi organisasi semakin solid di tingkat ranting.
“Kami berharap program KTAM ini bukan hanya selesai di penyerahan kartu, tetapi menjadi momentum untuk mempererat barisan, meningkatkan keterlibatan anggota dalam kegiatan dakwah dan partisipasi yang nyata bagi kemajuan ranting kita (PRM Geluran),” harapnya.

Lebih dari sekadar tanda tertib administratif, memiliki KTAM bagi warga Muhammadiyah juga merupakan bentuk dukungan terhadap langkah transformasi digital Persyarikatan. KTAM terintegrasi dengan SatuMu — platform digital Muhammadiyah yang menghubungkan seluruh ekosistem digital Muhammadiyah dalam satu data terpadu melalui laman https://satu.muhammadiyah.or.id. Selain itu, warga juga bisa mengaktifkan dan mengelola keanggotaan melalui Aplikasi MASA (Muhammadiyah Super Apps) yang mendukung keterlibatan aktif dalam berbagai aktivitas Persyarikatan secara digital.
Baca Juga: Panduan Lengkap Pembuatan NBM dan KTA Muhammadiyah
Dengan penyerahan KTAM ini, diharapkan semakin banyak warga Muhammadiyah di tingkat ranting yang sadar akan peran strategis mereka dalam membesarkan dakwah dan amal usaha Muhammadiyah di wilayahnya masing-masing. PRM Geluran menegaskan komitmennya untuk terus memfasilitasi warga yang ingin menjadi anggota resmi Muhammadiyah dan mendorong terciptanya sistem yang rapi, berkelanjutan, serta partisipatif di tingkat akar rumput Persyarikatan.


